SANG WAKIL

 

Akhir-akhir ini,

seorang wakil begitu dinantikan,

betapa diharapkan,

dan diperdebatkan,

teringat sedari dulu,

pemimpin seolah bergelar “sang” pemimpin,

dan wakil seolah hanya “si”wakil,

sang pemimpin selalu lebih didepan,

lebih diatas, dan lebih cemerlang,

dari si wakil,

namun kini gelar telah pudar,

pemimpin dan wakil bisa berdiri sejajar,

berbaris di barisan paling depan,

berperang bersama,

pasukan telah menyaksikan,

betapa keduanya bisa memimpin mereka,

menuju perubahan, pembaharuan, dan kemenangan.

This entry was posted in UMUM. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *